Berikut adalah tips-tips keselamatan yang bisa anda lakukan untuk membuat perjalanan kayaking anda semakin aman dan nyaman;
PAKAILAH LIFE JACKET….
Meskipun perjalanan kayaking kita kebanyakan
dilakukan di sungai yang dangkal dan berarus tenang, ada kemungkinan kecelakaan
terjadi karena membentur batu atau dasar
sungai, batang pohon yang tenggelam, atau bahkan membentur kayak kita sendiri
saat terbalik. Ada beberapa spot di perairan sungai yang kita bahkan tidak
terlalu mengenalnya secara detail sehingga kayak kita mungkin terbalik di ceruk
yang dalam dan mengandung arus putar yang kuat. Life Jacket adalah hal
terpenting untuk di kenakan sebelum kita duduk di kokpit kayak dan mulai
mendayung. Tidak hanya sebagai pelampung, tetapi juga sebagai alat pelindung
hipotermia pada saat yang tak terduga. Saat kita mengalami kecelakaan di
perairan, Life Jacket bisa terlihat dengan jelas oleh teman kita atau bahkan
regu penolong…., bahkan dapat membantu kita untuk tetap menghadap ke atas saat
kita pingsan karena benturan. Jadi… kita HARUS memakainya.
BUAT FLOAT PLAN... Jika anda
merencanakan satu perjalanan berkayak, seseorang harus tahu saat anda mengalami
hal buruk di tengah perjalanan, dan salah satu cara yang terbaik adalah
memberitahu seorang teman atau keluarga anda terlebih dahulu sebelum anda
memulai perjalanan anda. Beritahukan nama-nama teman seperjalanan anda, tempat
atau nama sungai yang akan anda jelajahi; di titik mana anda akan mulai dan di
titik mana anda akan mengakhiri perjalanan anda, kapan anda berencana untuk
tiba di tepat tujuan dan rencana-rencana perhentian anda. Sebaiknya anda juga
menyertakan nomor-nomor telepon penting
untuk di hubungi saat anda tidak bisa tiba di waktu yang telah direncanakan. Float
Plan seharusnya dibuat lebih detail lagi manakala anda merencanakan untuk
menjelajahi sungai dalam waktu lama.
JUJUR TERHADAP DIRI SENDIRI... Memahami kemampuan dan keterbatasan diri sendiri
sangatlah penting. Anda harus jujur terhadap diri sendiri dan jujur terhadap
teman seperjalanan. Hidup anda dan teman seperjalanan anda sangat tergantung
bagaimana memahami kemampuan masing-masing.
Jika anda menganggap diri anda lebih dari yang anda bisa, saat terjadi
hal yang buruk teman seperjalanan anda akan mengharapkan bantuan yang
sebetulnya anda tidak mampu memberikannya. Jika anda seorang pemula… akuilah.
Jika anda sudah berpengalaman, biarkan mereka tahu. Kita harus membuat perjalanan senyaman mungkin
dengan membiarkan teman seperjalanan kita
memahami kelebihan dan keterbatasan kita, sehingga saat hal buruk benar-benar
terjadi, kita bisa memutuskan sesuatu dengan tepat dan cepat tanpa tergantung
pada orang yang salah.
PAHAMI KEADAAN CUACA... Sungai-sungai di Indonesia mudah sekali terjadi
banjir pada saat-saat tertentu. Ini sangat membahayakan bagi pelaku petualangan
seperti anda. Merencanakan suatu perjalanan kayaking sudah seharusnya juga
memperhitungkan masalah cuaca.
Perbekalan dan logistik yang kita bawa untuk kenyamanan perjalanan juga
perlu disesuaikan dengan keadaan cuaca. Pastikan anda mencatat keadaan cuaca
pada saat merencanakan perjalanan kayaking anda agar terhindar dari hal-hal
yang tidak diinginkan. Jika terpaksa melakukan perjalanan pada musim yang
berbahaya, alat komunikasi yang tahan air sangat penting untuk disertakan dalam
daftar perbekalan yang akan anda bawa.
PAHAMI KEADAAN ARUS
SUNGAI... Jangan
mengarungi arus sungai yang melampaui kemampuan anda dan kayak yang anda
gunakan. Arus yang belum anda pahami bukanlah tempat untuk menguji kemampuan
anda, juga bukan tempat yang baik untuk mendapatkan pujian. Setiap jeram dan
arus sungai mempunyai tantangan dan tingkat bahaya yang berbeda-beda. Bahkan
kayaker yang sudah berpengalaman butuh penyesuaian dengan arus sungai sebelum
memutuskan untuk menjajalnya. Jika anda
belum mengenal sungai yang anda jelajahi dengan baik, scouting (pengamatan) adalah
hal paling bijaksana yang harus anda lakukan. Menepilah di tempat yang tenang, dan
lakukan pengamatan yang mendalam terhadap spot yang terlihat berbahaya. Putuskan alur yang teraman untuk dilalui dan
diskusikan dengan teman seperjalanan anda. Pikirkan beberapa kemungkinan jika keadaan
darurat terjadi. Jika kayak yang anda gunakan atau skill anda tidak
memungkinkan untuk mengarunginya, portaging
adalah pilihan yang paling aman. Angkat kayak anda dan berjalanlah menyusuri
tepi sungai untuk menghindari ‘danger
spot’ dan mulailah berkayak lagi di luar area berbahaya tersebut.
PAHAMI KEADAAN AIR SUNGAI... Biasanya setelah hujan lebat, kecepatan dan debit air sungai
meningkat, menciptakan jeram-jeram tak terduga, bahkan juga membawa berbagai macam
material pada alirannya. Batu-batuan, batang pohon, bahkan sampah domestic bisa
terbawa arus dengan mudahnya. Material-material seperti ini sering
mengakibatkan kecelakaan fatal. Material bawaan seperti ini bisa di bedakan
menjadi tiga; mengapung di permukaan, bergerak dibawah permukaan, dan terhenti
di dasar sungai. Material yang bergerak
dibawah permukaan atau yang tersangkut didasar sungai sangat berbahaya bagi
kayaker seperti anda karena tidak terlihat. Perlu diingat
hujan di
Indonesia sering bersifat regional.
Mungkin saja anda berkayak di tepat yang cerah, pada saat yang sama di hulu sungai terjadi hujan badai yang
lebat. Keadaan seperti ini bisa mendatangkan banjir yang tiba-tiba dan sangat
berbahaya. Mencermati cuaca di arah hulu
sangat di anjurkan agar anda lebih paham terhadap keadaan air sungai tempat
anda melakukan penjelajahan.
JANGAN BERKAYAK
SENDIRIAN... Berkayak
sendiri tanpa teman pendamping sangat tidak disarankan. Terutama jika anda
termasuk golongan pemula dan belum mengenali sungai tempat anda berkayak dengan
baik. Berbagai kemungkinan bisa terjadi selama perjalanan, dan sangat mungkin
anda akan membutuhkan seseorang, terutama dalam keadaan darurat dan mendesak. Meskipun demikian, solo kayaking bisa anda
lakukan dengan persiapan yang serius didalam trek yang tidak terlalu panjang.
PAKAIAN YANG TEPAT... Berpakaianlah yang tepat dan senyaman mungkin,
disesuaikan dengan kondisi cuaca dan keadaan sekitar sungai. Pakaian dengan
lengan panjang sangat disarankan terutama jika anda melakukan perjalanan di
siang hari. Sengatan matahari bisa membuat kulit anda terbakar dan iritasi. Ingat, kulit yang basah lebih mudah menyerap
sinar ultra violet dari matahari sehingga lebih mudah terbakar. Pakailah
pakaian dengan bahan yang mudah kering. Dalam trek panjang, jika anda tetap
memutuskan untuk mendayung di malam hari, pakailah pakaian ringan yang hangat. Bahan
katun sangat tidak disarankan untuk dipakai pada pengarungan malam hari karena
katun ‘mengusir’ panas tubuh anda pada saat basah. Di siang hari, pakailah topi
yang lebar untuk melindungi kepala, tengkuk, mata dan telinga anda dari
sengatan matahari
PAKAILAH KACAMATA... Anda mungkin membutuhkan tali untuk kacamata anda. Hal ini sangat
penting supaya anda tidak kehilangan kacamata pada saat anda terguling ke dalam
air. Kacamata pelindung matahari sangat disarankan terutama bagi anda yang sensitif
terhadap sinar matahari. Kontak langsung dengan sinar matahari dalam waktu yang
lama dapat membuat kepala anda nyeri dan terasa pusing. Pastikan kacamata anda
mengandung proteksi terhadap sinar ultra violet.
ALAS KAKI... Jangan lupa memakai alas kaki saat berkayak.
Sepatu yang ringan atau sandal yang bertali sangat disarankan untuk kegiatan
ini. Anda mungkin harus beberapa kali menjejakkan kaki di dasar sungai, dan
anda mungkin tidak menduga apa yang tergeletak disana. Bisa saja patahan
ranting yang runcing, atau batu yang tajam yang bisa melukai kaki anda.
Permukaan tanah di sekitar sungai yang berbatu juga bisa menjadi hal yang berbahaya
bagi kaki anda. Perjalanan anda tidak akan nyaman jika anda melakukannya dengan
kaki yang terluka.
BAWALAH PERLENGKAPAN
YANG TEPAT.... Bawalah dayung cadangan dan beberapa spare part yang penting untuk
perbaikan kayak anda dalam keadaan darurat.
Tali tambahan juga akan sangat berguna jika anda membawanya serta –
paling tidak sepanjang 20 meter. Tapi berhati-hatilah saat mengemas tali ini di
dalam kayak anda. Jangan sampai kaki anda malah terjerat tali anda sendiri saat
kayak anda terguling. Anda juga akan
sangat membutuhkan perlengkapan P3K untuk diri anda sendiri. Bawalah
obat-obatan yang sudah ada kenal untuk jenis penyakit tertentu. Lotion anti
nyamuk, lotion anti sinar matahari, snack, dan makanan juga perlu untuk di bawa
serta. Alat komunikasi, baterai cadangan, dompet, alat masak, korek, dan
barang-barang penting lainnya sebaiknya disimpan di dalam ‘dry bag’ atau
kantong yang kedap air dan di kemas rapi di dalam kayak anda. Ingatlah untuk
tidak meletakkan perlengkapan anda di tempat yang bisa mengganggu anda untuk
keluar masuk dari kayak anda, sehingga anda bisa cepat menyelamatkan diri pada
saat kayak anda terguling.
MEMUAT PERLENGKAPAN...Bagilah beban
dengan merata di dalam kayak anda saat anda memuat perlengkapan. Cari cara yang
tepat untuk menghemat tempat dan sesuaikan beban dengan kemampuan kayak anda. Pastikan anda membagi beban muatan di dalam
kayak anda secara seimbang di kesemua sisi, depan dan belakang. Jika anda
membawa muatan tambahan di luar kayak anda, pastikan ikatannya kuat dan kencang
sehingga tidak melorot kesana-kemari.
JAGA JARAK... Pada bagian sungai yang berarus atau pada aliran
yang sempit, jaga jarak yang aman dengan kayak yang lain. Jangan dekat….,
dayung mundur jika perlu untuk mengatur jarak. Kayak yang paling depan harus
menunggu setelah melintasi spot yang sulit. Jika ada yang terjebak dalam
kesulitan berhentilah dan tawarkan bantuan. Jangan memasuki spot yang sulit
secara bersamaan untuk menghindari benturan. Selalu berhati-hati jika giliran
anda tiba untuk melintasi spot tersebut.
Setelah semua berhasil melampaui arus, evaluasi hasilnya agar kecakapan
anda meningkat.
HINDARI ARUS BANJIR... Sebagai kayaker yang lumayan berpengalaman, saya
ingat sensasi melintasi arus banjir di sungai Elo dengan inflatable kayak.
Tetapi, kayak yang anda gunakan – dan skill anda – belum tentu seukuran dengan
kuatnya arus banjir. Banjir setelah hujan lebat bisa menghasilkan tekanan
berton-ton beratnya, dan jika kayak anda tereret alirannya, hanya seorang pro
yang bisa mengendalikannya. Besar kemungkinan kayak anda terhempas di batang
pohon, pondasi jembatan, atau bahkan, tebing sungai yang keras. Kayak anda juga
bisa terjepit diantara pohon-pohon tumbang, atau bebatuan sungai. Jadi…,
sebaiknya jangan berkayak selagi banjir.
Dan, jika anda kebetulan sedang berkayak atau camping, dan hujan lebat
memaksa anda untuk meninggalkan tempat itu – jangan mencoba untuk menyeberangi
arus banjir secara frontal. Upayakan untuk tetap berada di tepian arus dan
menyeberang sedikit demi sedikit sambil mengikuti arus. Tetap waspada terhadap
material bawaan banjir yang berbahaya, terutama yang tak terlihat.
HINDARI PERAIRAN YANG DINGIN... Anda tidak perlu khawatir tentang hipotermia jika anda berkayak di
Indonesia yang temperature airnya di atas 28 derajat. Tapi jika anda terjatuh
kedalam air, panas tubuh anda akan segera menurun, menyesuaikan dengan temperature
air. Jika anda tidak segera di tolong (mungkin anda sedang berkayak sendirian,
dan anda pingsan saat kayak anda terbalik), suhu tubuh anda akan terus menurun.
Butuh energy yang besar untuk menghangatkan kembali tubuh anda. Jika anda tidak
segera keluar (atau dikeluarkan) dari air, akibatnya bisa fatal. Usahakan
berhentilah mendayung jika matahari sudah semakin turun. Jika anda terpaksa
melakukannya, jangan melakukannya sendiri. Jika anda harus menolong teman yang tercebur
di air yang dingin, keringkan lalu hangatkan dia dengan selimut yang rapat,
atau dengan body-to-body contact.
BAWA AIR MINUM…. Meskipun kita
berkegiatan di atas air, namun cuaca panas bisa menyebabkan masalah yang
serius. Berbagai kondisi bisa menyebabkan anda dehidrasi dan kehilangan
kemampuan untuk mengontrol akal sehat anda. Bawalah air minum yang cukup untuk
perjalanan anda. Permukaan air terlihat sangat indah ditimpa sinar matahari,
tetapi juga merupakan pemantul cahaya yang sempurna. Anda akan cepat merasa haus.
Untuk itu, aturlah persediaan air anda supaya mencukupi untuk seluruh rangkaian
perjalanan anda. Kenalilah gejala
dehidrasi dan lakukan sesuatu sebelum anda sendiri merasakan gejalanya.
JIKA TERLEMPAR DARI KAYAK... Bersiaplah untuk terlempar dari kayak anda jika anda suka menjelajahi
jeram. Jangan panic jika anda terlempar. Anda pasti terapung karena anda sudah
memakai life jacket yang tepat untuk anda. Usahakan tetap memegang kayak dan dorong ke
arus yang lebih tenang. Anda sebaiknya tetap berada di belakang kayak dan berpegangan.
Segeralah berenang ke pinggir sungai untuk memeriksa kerusakan dan memulai lagi
pengarungan.
JIKA KAYAK ANDA TERBALIK... Jangan panik. Pertama pastikan anda berada di perairan yang aman, tidak ada
material sungai yang membahayakan di sekeliling anda. Tetap berada di dekat
kayak, kecuali kayak anda terjepit pada material sungai yang berbahaya bagi
keselamatan anda. Jika anda bisa berpegangan pada kayak, anda bisa mendorongnya
ke sisi yang lebih tenang. Amankan dayung anda dan muatan lain yang penting,
dan jangan mencoba berenang di arus yang deras. Mengapunglah dengan life jacket
menghadap ke atas dengan kaki menghadap ke arah hilir. Sebaiknya pelajari cara
membalikkan kayak anda di dalam air sebelum anda memutuskan untuk memulai suatu
perjalanan.
JIKA KAYAK TEMAN ANDA TERBALIK... Jika teman seperjalanan anda mengalami kecelakaan
dan kayaknya terbalik, ingatlah….. orangnya dulu yang harus di selamatkan baru
kayak dan peralatan lainnya. Jika dia terluka, segeralah dibawa menepi dan
lakukan pertolongan pertama. Kontrol
arah kayak anda dengan hati-hati supaya anda tidak menabrak orang yang hendak
anda tolong. Jika mungkin, selamatkan
perlengkapan penting lainnya yang hanyut dengan kayak anda. Yang paling utama,
tetaplah tenang dan kembalikan rasa percaya diri teman anda supaya tetap
bersemangat.
INGAT SELALU...!
Pakailah life jacket.
Berdiri dan bergerak dengan mendadak menurunkan keseimbangan kayak dan meningkatkan kemungkinan untuk terbalik. Jangan dilakukan...!
Perhatikan keselamatan anda dan teman seperjalanan anda selama berkayak.
Berlatih self-rescue sangat membantu keselamatan diri anda selama berkayak.
Jangan minum minuman beralkohol sebelum dan selama berkayak.
Pahami kemampuan anda dan kayak yang anda gunakan.
Buatlah perencanaan yang baik.
Pahami dasar-dasar survival.
Jangan berkayak sendirian dalam trek panjang.
Semoga berguna.
Selamat bertualang, dan ...... tetap cintai sungai....!
salam lestari,
KAYAKING JOGJA
(*Dari berbagai sumber)
Kiat keselamatan yang berguna. ingin sekali memulai walau tidak pernak . hehe
BalasHapussemua bisa dimulai dr hal yg kecil & pribadi dulu... :-) salam kenal Pintar psikologi.
Hapusmantap
BalasHapus